Quotes Buku Balai Pustaka

Semasa hidupnya, RA Kartini menulis surat-surat tentang pemikiran-pemikirannya mengenai kondisi sosial saat itu. Sebagian besar surat-suratnya berisi keluhan dan gugatan khususnya menyangkut budaya di Jawa yang dipandang sebagai penghambat kemajuan wanita. Dia ingin wanita memiliki kebebasan menuntut ilmu dan belajar.

Surat-surat tersebut dikumpulkan dan diterjemahkan oleh Armijn Pane. Armijn Pane adalah seorang Sastrawan Indonesia. Pada tahun 1933 bersama Sutan Takdir Alisjahbana dan Amir Hamzah mendirikan majalah Pujangga Baru yang mampu mengumpulkan penulis-penulis dan pendukung lainnya dari seluruh penjuru Hindia Belanda untuk memulai sebuah pergerakan modernisme sastra. Salah satu karya sastranya yang paling terkenal ialah novel Belenggu (1940).

Selain menulis puisi dan novel, Armijn Pane juga menulis kritik sastra. Tulisan-tulisannya yang terbit pada Pujangga Baru, terutama di edisi-edisi awal menunjukkan wawasannya yang sangat luas dan, dibandingkan dengan beberapa kontributor lainnya seperti Sutan Takdir Alisjahbana dan saudara laki-laki Armijn, Sanusi Pane, kemampuan menilai dan menimbang yang adil dan tidak terlalu terpengaruhi suasana pergerakan nasionalisme yang terutama di perioda akhir Pujangga Baru menjadi sangat politis dan dikotomis.

#habisgelapterbitlahterang#rakartini#kartini#radenajengkartini#armijnpane#suratkartini#emansipasiwanita#kutipanbuku#coretankertas#inspirasi#balaipustaka#akhlak#akhlakbumn#bumnuntukindonesia

Share:

Leave a comment